Jumat, 30 Oktober 2015

Review: Xiaomi Mi 4i (2)

Antarmuka
Xiaomi Mi 4i beroperasi menggunakan MIUI 6, istimewanya MIUI 6 yang digunakan Mi 4i sudah berbasis Android 5.0.2 Lollipop. Tak seperti Redmi 2, MIUI 6 yang dikenakan masih berdasarkan Android KitKat. Dengan begitu, diharapkan performa Mi 4i semakin optimal, karena di Android Lollipop memiliki manajemen RAM yang lebih baik dan dengan besaran RAM 2 GB, delay notifikasi yang kerap menghantui pengguna pun telah sirna.

Sayangnya, setelah ditelusuri lebih lanjut, secara default antarmuka Mi 4i tampak sama saja seperti MIUI 6 berbasis KitKat. Tidak terdapat peningkatan fitur-fitur yang diunggulkan pada Android Lollipop, seperti tampilan bar notifikasi dan akses notifikasi di lockscreen yang lebih baik.

Lockscreen tampil dengan fungsi membuka kunci layar, usap ke atas untuk membuka kunci layar dan usap dari kanan ke kiri untuk langsung mengakses kamera. Area lockscreen juga mampu menampilkan sekilas notifikasi.

Masuk dari lockscreen akan disajikan halaman campuran antara homescreen dan juga drawer apps. Ya, memang MIUI tidak terdapat bagian drawer apps, jadi semua aplikasi yang terinstall akan ditampilkan disini bersamaan dengan widget dan folder.


Ikon-ikon aplikasi tampil minimalis dan memiliki jarak yang lenggang, serta tertampil dalam ukuran 4 x 5. Sayangnya, untuk mengatur tata letak aplikasi, harus dilakukan secara manual, karena tidak terdapat opsi untuk mengatur tata letak otomatis, misalnya berdasarkan abjad. Nah, agar selalu tampil menarik Anda kostumisasi efek animasi pergerakan antar halaman, mengatur tema dan wallpaper yang dapat diunduh dari store terdedikasi yang memiliki beragam pilihan.

Bahkan, jika Anda ingin tampil lebih personal lagi. Anda dapat memadukan tema-tema yang ada untuk mengkustomisasi gaya kunci, ikon aplikasi, font, tampilan bar status, pesan, dial pad dan liannya.

Jendela notifikasi terbagi dalam dua tab, yang pertama untuk notifikasi dan yang kedua untuk menampilkan beragam akses cepat yang diatasnya tersemat widget untuk memutar musik.

Secara keseluruhan, tampilan Mi 4i memang sangat-sangat menarik, karena MIUI 6 memiliki beragam kustomisasi. Namun, sayangnya pergerakan antar halaman Mi 4i terasa berat.
Kamera
Xiaomi membekali kamera utama Mi 4i dengan besaran sensor 13MP (4128 x 3096 piksel) dengan aperture f/2.0 dan dilengkapi pula dual-LED (dual tone) flash dua warna. Sementara, kamera depannya berukuran 5 MP dengan wide angle hingga 80 derajat.



Xiaomi Mi 4i Review Gallery
Antarmuka kamera Mi 4i tergolong intuitif, ikon untuk mengambil foto dan video serta untuk melihat hasil jepretan ada di sisi kanan yang disertai ikon HDR. Jika kita usap layar dari atas kebawah akan memunculkan filters atau efek-efek, sedangkan untuk menampilkan pilihan mode kamera, usap dari bawah keatas. Untuk melihat pengaturan kamera lebih lanjut, Anda dapat menyentuh ikon pengaturan yang ada di sisi kanan, pengaturan kamera pun tergolong lengkap dan detail.

Xiaomi Mi 4i Review Gallery
Namun, yang harus disadari adalah pengaturan kamera dan video itu terpisah, untuk menuju pengaturan video pastikan Anda dalam posisi siap merekam video, terdapat juga mode slow-motion dantime-lapse serta mampu merekam gambar bergerak 1080p@30fps dan 480p@120fps.

Yang menarik adalah mode pengambilan gambar manual telah ditingkatkan kemampuannya, jika pada Redmi 2 hanya sebatas untuk mengatur white balance dan ISO. Pada Mi 4i Anda bisa turut mengatur exposure dan focus. Untuk white balance, terdapat empat pilihan, untuk kondisi cahaya standar dalam ruangan, cahaya terang dalam ruangan, terang matahari dan kondisi diluar ruangan dalam keadaan mendung. Sedangkan, untuk mengatur titik focus dapat dilakukan dengan cara menggulirkan ke atas dan bawah. Dan untuk exposure time ini bisa diatur hingga 2 detik, yang berfungsi untuk menjepret objek tertentu dalam ruangan gelap, tapi pastikan Mi 4i dalam genggaman yang stabil. Nah, terakhir ISO dapat disetel hingga ISO 3200, jadi keadaan remang pun bisa jadi terang, meski harus merelakan noise hadir disana sini. Secara keseluruhan, performa dan hasil jepretan Mi 4i tergolong mumpuni di segala kondisi. Berikut adalah hasil foto dan video Xiaomi Mi 4i:

Foto oudoor, modus Auto, HDR

Foto indoor, tanpa flash

Foto indoor, dengan flash

Mode HHT, malam hari, dengan flash
Multimedia
Gallery menampilkan koleksi hasil jepretan kamera, untuk melihat konten dari folder lain cukup usap ke kanan atau ke kiri untuk ke local images dimana konten foto dan video yang ada di kartu memori tertampil atau cloud images untuk file yang tersimpan di layanan Xiaomi.
Xiaomi Mi 4i Review Gallery

Untuk menonton film, bisa memutarnya melalui galeri. Tampilan antarmukanya standar saja dan minim fitur, namun sudah mendukung banyak format populer, terdapat pengaturan untuk menampilkan info video, capture, dan mengubah aspek rasio. File-file video populer seperti MP4 dan MKV juga telah didukung oleh player video-nya.
Konektivitas
  • Dual SIM (Micro SIM) 4G LTE
  • Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, WiFi Direct, hotspot
  • Bluetooth v4.1, A2DP
  • microUSB v2.0
  • Jack audio 3.5mm
Kedua slot micro SIM pada Mi 4i mendukung 4G. Namun, Mi 4i belum mendukung 4G 900 MHz. Jadi, untuk menggunakan jaringan 4G di Indonesia, Mi 4i mengandalkan frekuensi 1.800 MHz.
Daya Tahan Baterai
Xiaomi Mi 4i mengusung baterai non-removable Li-Ion 3120 mAh dilengkapi teknologi Quick Charge, pengguna dapat mengisi ulang baterai dengan cepat, charge selama 1 jam dari kosong baterai akan terisi hingga 40 persen. Xiaomi pun mengkalim bahwa daya tahannya dapat digunakan untuk menonton video HD selama 1 jam, atau digunakan untuk menelpon dijaringan 3G selama 35 jam, atau memainkan musik selama 59 jam.
Berdasarkan hasil uji TeknoUp, tes menonton video HD 1080p, dalam waktu 1 jam baterai berkurang dari 100 persen ke 91 persen.
*kondisi tingkat kecerahan layar 50 persen, internet aktif melalui WiFi, kartu SIM tidak aktif, akun email 1 buah aktif. Menonton video menggunakan headset, volume full.
Hasil Benchmark
  • Antutu 38.574 poin
  • Quadrant Standard 22.046 poin
  • Nenamark 2 60,0 fps
  • Epic Citadel 57,5 fps
  • Multitouch Tester 10 titik
Xiaomi Mi 4i Review Gallery
Browser
Xiaomi menyediakan browser bawaan, hampir semua fitur standar dimiliki browser ini, seperti multi tab, mode membaca, share, night mode, sinkronisasi dengan akun Google, QE code dan pengaturan lainnya. Performanya pun tergolong mumpuni untuk membuka situs desktop.
Xiaomi Mi 4i Review Gallery
Performa
Mengadopsi processor octa-core 64 Bit dari Chip Qualcomm Snapdragon 615 dengan RAM 2GB. Secara keseluruhan, performa Xiaomi Mi 4i terasa belum optimal, MIUI 6 berbasis Lollipop pada Xiaomi Mi 4i terkadang masih terasa berat. Beberapa efek transisi pada homescreen masih menjumpai lag. Ketika kami coba menjalankan game Plant vs Zombie 2, memang dapat dilahap tapi tampilan grafik tidak smooth dan terkesan tersendat-sendat. Sebenarnya, Xiaomi juga menyediakan mode performa. Namun, jika diaktifkan selain baterainya cepat terkuras, bagian belakang Mi 4i terasa cepat panas.
Penggunaan resolusi 1080p pada Mi 4i memang menjadi daya tarik tersendiri, layar mampu tampil prima. Namun, resolusi tinggi itu memaksa CPU dan GPU bekerja lebih keras serta lebih berat dalam me-render grafis saat menjalankan aplikasi, imbasnya beberapa aplikasi tidak berjalan dengan begitu mulus. Namun, Xiaomi berjanji masalah overheat dan kurang optimalnya performa akan diatasi dalam update software mendatang.
Kesimpulan
Xiaomi Mi 4i merupakan smartphone yang nyaris sempurna, mengusung desain manis, layar kinclong, spesifikasi mumpuni dikelasnya, kamera bersensor tinggi dan baterai yang cukup besar. Dibanderol Rp 2.799.000, Xiaomi Mi 4i pun menjadi pilihan yang sangat menggoda. Sayangnya, tak ada yang sempurna, pengguna harus puas dengan internal memori 16GB yang belum dibagi oleh sistem, ketiadaan slot microSD menjadi pengorbanan yang besar, belum lagi masalah seperti overheat dan kurang optimalnya performa menjadi tugas Xiaomi dalam menyiapkan update firmware untuk mengatasinya. Namun, jika Anda ingin merasakan smartphone flagship, Xiaomi Mi 4i layak dicoba.
Kelebihan
  • Dual SIM dengan konektivitas 4G
  • RAM 2GB
  • Desain menarik
  • Kamera mumpuni (13MP dan 5MP)
  • Prosesor 64 bit octa-core Snapdragon 615
Kekurangan
  • Tanpa slot microSD
  • Performa belum optimal
  • Cepat panas
Parameter Penilaian
  • Desain 9.1
  • Kualitas 8.8
  • Fitur 8.7
  • Performa 8.6
  • Baterai 9.0
  • Harga 9.2
Nilai Keseluruhan Xiaomi Mi 4i : 8.9

Tidak ada komentar:

Posting Komentar